Siantar — Walikota Pematangsiantar, Wesly Silalahi, memerintahkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih agar berbenah hingga menjadi rumah sakit unggul di Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Perintah itu disampaikan Wesly Silalahi kepada Direktur Utama RSUD Djasamen Saragih, dr Aulia Sukri Sambas, yang melakukan audiensi bersama-sama dengan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Pematangsiantar, dr Kiki Christmar Marbun AAK, ke rumah dinas walikota di Jalan MH Sitorus, pada Rabu (19/03/2025).
Wesly mengatakan lokasi RSUD dr Djasamen Saragih sangat strategis dengan lahan yang cukup luas, sehingga sangat berpotensi menjadi RS unggul. Maka Wesly memerintahkan agar pelayanan, peralatan, dan tenaga medis dioptimalkan.
Selain itu dia juga meminta supaya keunggulan-keunggulan rumah sakit tersebut terus disosialisasikan secara maksimal, agar semakin dikenal masyarakat luas.
“Tolong serius, ya,” kata Wesly.
Sebelumnya, dr Aulia Sukri Sambas melaporkan bahwa jumlah pasien di RSUD Djasamen Saragih semakin meningkat. Saat ini pasien rawat inap per malam rata-rata 40-an, dan pasien rawat jalan yang sebelumnya 1.700, sekarang menjadi 4.500 per bulan.
Ia juga menyampaikan bahwa kini RSUD Djasamen Saragih telah memiliki cath lab (laboratorium kateterisasi jantung), yang mampu mendiagnosa keluhan jantung dan pembuluh darah. Dan kemudian mampu pula melakukan intervensi pemasangan ring.
“Kami punya dokter spesialis jantung pembuluh darah,” sebutnya.
Layanan unggulan lainnya adalah Layanan Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL), yaitu tindakan non-invasif untuk memecahkan batu di saluran kemih atau batu empedu.
Aulia juga menyampaikan bahwa pihaknya baru saja menerima bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Kesehatan sebesar Rp16,8 miliar.
“Tentunya, segala arahan dari Pak Walikota, saya siap melaksanakan dan memaksimalkan,” tutur Aulia. (PR/nda)