Siantar — Pemko Pematangsiantar menggelar Pasar Murah menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H di seluruh delapan kecamatan yang ada di kota ini, Senin (18/3/2024).
Pembukaan tanda dimulainya pasar murah ini dilakukan langsung oleh Walikota, Susanti Dewayani, di Lapangan Parkir Pariwisata, Jalan Merdeka.
Susanti dalam sambutannya menyampaikan, pasar murah ini dilaksanakan untuk mengantisipasi kondisi menjelang hari besar keagamaan dimana harga-harga barang kebutuhan biasanya naik.
“Dengan adanya Pasar Murah, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan komoditi kebutuhan pokok. Selain itu Pasar Murah untuk mengurangi beban masyarakat serta mendekatkan produsen dan konsumen,” terang Susanti.
Di sisi lain, Susanti juga mengajak masyarakat untuk berbelanja secara bijak untuk turut menjaga stabilitas harga, dan agar pedagang tidak menaikkan harga.
“Masyarakat juga agar bijaksana belanja. Belanjalah sesuai kebutuhan, bukan keinginan,” imbaunya.
Selain itu Susanti juga memastikan untuk menjaga stabilitas harga agar pedagang tidak menaikkan harga, Forkopimda Plus akan selalu bekerjasama untuk memantau harga. Dan di kesempatan peninjauan ini, dr Susanti menyampaikan apresiasinya terhadap Forkopimda Plus, Bank Indonesia (BI), serta Bulog yang selama ini mendukung program-program Pemko Pematangsiantar, termasuk dalam penyelenggaraan Pasar Murah.
Pasar Murah yang digelar di delapan kecamatan secara bertahap ini menjual sejumlah kebutuhan seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur, tepung terigu, cabai merah, bawang merah, bawang putih, sayuran, ikan asin, dan ikan teri.
Kepala Kantor Perwakilan (KPw) BI Pematangsiantar, Muqorobin, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemko Pematangsiantar dan Forkopimda atas dukungan dan koordinasi dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
“Satu hal yang tidak kalah penting, koordinasi untuk mengatasi fluktuasi harga. Apalagi masyarakat khawatir harga terus naik. Sehingga masyarakat panik dan berbondong-bondong belanja. Alhasil harga semakin naik, dan akan meningkatkan inflasi,” terangnya.
Oleh karena itu, agar masyarakat tidak membeli barang dalam jumlah besar-besaran, agar pemerintah bisa memberikan keyakinan bahwa stok barang terjaga.
KPw BI Pematangsiantar, lanjutnya, selaku memberikan support dan terbuka dengan Pemko Pematangsianțar, dalam hal ini Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan untuk memantau perkembangan harga.
“Semoga masyarakat dapat menikmati Lebaran dengan harga kebutuhan pokok terjangkau,” harapnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kota Pematangsiantar Herbert Aruan SPd MH dalam laporannya menyampaikan, sejak awal tahun 2024 terjadi kenaikan harga signifikan pada beberapa bahan kebutuhan pokok, khususnya beras. Untuk mengantisipasi kenaikan harga menjelang Hari Raya Idul Fitri, Pemko Pematangsiantar melaksanakan kebijakan Pasar Murah.
“Tujuannya, membantu masyarakat/konsumen mendapatkan barang kebutuhan pokok. dengan harga lebih murah dan terjangkau dibandingkan harga di pasar,” sebutnya.
Adapun jadwal Pasar Murah yakni: tanggal
18, 19, 20 Maret 2024 di Lapangan Parkir Pariwisata, Segitiga Sibatu-batu Kelurahan Bah Kapul Kecamatan Sianțar Sitalasari, dan Kantor Kelurahan Nagapita Kecamatan Sianțar Martoba
Kemudian, tanggal 25, 26, 27 Maret 2024 di Kantor Camat Sianțar Utara, Kantor Camat Sianțar Timur, dan Kantor Lurah Bantan Kecamatan Sianțar Barat
1, 2, 3 April Kantor Lurah Aek Nauli Kecamatan Sianțar Selatan, Kantor Lurah Sukamaju Kecamatan Sianțar Marihat, dan Kantor Lurah Pematang Marihat Kecamatan Sianțar Marimbun.
Selanjutnya dr Susanti bersama Forkopimda meninjau stand Pasar Murah. Sejumlah pembeli pertama langsung dilayani oleh dr Susanti dan Forkopimda serta Kepala KPw BI Pematangsianțar.
Acara yang diawali penampilan Tortor Martondur tersebut turut dihadiri Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno, Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Slamet Faojan, Dirut PD Pasar Horas Jaya (PHJ) Bolmen Silalahi, perwakilan Bulog Cabang Pematangsianțar, Plh Sekda Dra Happy Oikumenis Daely, Asisten Perekonomian Zainal Siahaan SE MM, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Drs L Pardamean Manurung, Kadis Kominfo Johannes Sihombing SSTP MSi, Kabag Perekonomian dan SDM Hendra Simamora SSTP MSi, serta para camat. (PR/nda)