Siantar — Pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Asner Silalahi – Susanti Dewayani (PASTI) menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Gedung Dakwah dan Pendidikan Syekh HM Arsyad Thalib Lubis Al Jamiyatul Washliyah, di Jalan Rajamin Purba, Kota Pematangsiantar, Selasa (22/9) siang.
Peletakan batu pertama ini diawali pembacaan ayat suci Al Quran, dilanjut dengan doa, upacara nasional, dan menyanyikan lagu mars dan himne Al Washliyah.
Tampak hadir di acara ini Sekjen PB Alwashliyah Drs. H Masyuril Khamis MM, Ketua PW Alwashliyah Sumut Dr. H Dedi Iskandar Batubara, Kakan Kemenag, Pengurus MUI, Asner Silalahi dan Susanti Dewayani, Pengurus Partuha Maujana Simalungun Kota Siantar, sejumlah tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Asner Silalahi dalam sambutannya mengatakan keberadaan Al Washliyah telah memberi kontribusi besar bagi Indonesia. Eksistensi kader dan tokoh-tokohnya, kata Asner, telah banyak membangun SDM dalam berbangsa dan bernegara. Seperti ketua Al Washliyah Sumatera Utara dan Ketua PB Al Washliyah.
Merujuk sejarah organisasi Al Washliyah yang lahir pada 30 November 1930, menurutnya sudah cukup untuk menjelaskan besarnya kontribusi yang telah diberikan untuk pembangunan ahlak, karakter, dakwah bagi negara ini.
“Saya Asner Silalahi selaku kader anak bangsa yang tidak melupakan sejarah, mengucapkan selamat atas peletakan batu pertama pembangunan Gedung Dakwah di Kota Pematangsiantar,” kata Asner, yang menyakini gedung itu nantinya juga berkontribusi dalam kualitas masyarakat kota ini.
“Kita harapkan dari Al Washliyah ini lahir tokoh-tokoh yang enerjik, terutama pemuda dan pemudi di kemudian hari, kita semua bersyukur atas pembangunan ini dan ini juga sebagai bukti sejarah bahwa Al Washliyah bertahan dari zaman ke zaman untuk berpikir semakin matang dan berkwalitas, untuk menjadikan organisasi ini sebagai organisasi dambaan yang unggul berskala nasional dan internasional,” harapnya.
Terakhir, Asner juga berharap pembangunan gedung itu akan berjalan lancar sesuai yang direncanakan. “Saya yakin Al Washliyah pasti bangkit dan maju,” katanya mengakhiri, yang usai itu, secara spontan Asner menyerahkan dana puluhan juta ke panitia pembangunan sebagai kontribusinya untuk pembangunan gedung tersebut.
Sementara Dedi Iskandar Batubara, Ketua Al Washliyah Sumut, dalam sambutannya mendorong semua keluarga besar Al Washliyah untuk meninggalkan dan melupakan semua persoalan yang ada selama ini. Ia pun mengajak semuanya untuk menciptakan sejarah baru dengan menjadikan Gedung Al Washliyah sebagai pusat Dakwah dan pendidikan di Kota Siantar.
“Saya yakin dan percaya, itu pasti bisa kita wujudkan karena kekuatan dan potensi kita punya,” kata Dedi. [PR/nda]