Siantar — Pencopotan bangku-bangku besi yang sebelumnya terpajang di Jalan MH Sitorus, persis di sisi Taman Hewan, diprotes oleh masyarakat. Pasalnya, keberadaan bangku-bangku itu beberapa tahun ini dinilai telah berhasil memberi kesan bersahaja bagi kota ini, dan juga cocok untuk lokasi tersebut.
Terkait protes ini, Plt Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman (Tarukim), Ali Akbar, yang kembali dihubungi Jumat (2/9/2022) kemarin, justru memberi jawaban yang berbeda tentang alasan pencopotan bangku-bangku itu.
Jika Ali Akbar sebelumnya menyebut bahwa alasan pencopotan bangku-bangku itu adalah dikarenakan bangku-bangku itu sudah dijadikan sebagai tempat ‘bercinta-cinta’ sehingga tidak enak dilihat di saat malam hari, kali ini Ali Akbar menyebut bahwa alasan pencopotannya adalah karena bangku-bangku itu telah dijadikan oleh beberapa oknum menjadi tempat berjualan. Dan hal itu telah menyebabkan kemacetan akibat banyaknya kendaraan yang ikut parkir.
Ditanya mengapa bukan pedagang atau kendaraannya yang ditertibkan tapi justru bangkunya yang dicopot, ia menjawab bahwa penertiban pedagang maupun kendaraan bukanlah domain dinasnya.
Sementara, soal kemana bangku-bangku yang sudah dicopot itu selanjutnya akan dimanfaatkan Pemko, Ali mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan survei untuk mencari lokasi yang tepat untuk bangku-bangku itu kembali dipasang. [nda]