Siantar — Walikota Pematangsiantar, Susanti Dewayani, berkeinginan agar para ahli rias pengantin mempertahankan dan melestarikan eksistensi budaya tata rias daerah.
Keinginan itu disampaikannya saat menghadiri pengukuhan Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia (DPC HARPI) Melati Kota Pematangsiantar Periode 2024-2029, di Aula Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Samora, Pematangsiantar, (4/9/2024).
Susanti mengatakan, saat ini tata rias pengantin telah berkembang dan banyak mengalami perubahan. Akibatnya, nilai-nilai tinggi budaya terdahulu, yang juga identik dengan busana adat, mulai tergerus oleh perkembangan zaman. Oleh karenanya, keberadaan organisasi HARPI Melati Pematangsiantar harus berperan aktif untuk mendukung pelestarian budaya di masyarakat.
“Para pengurus dan anggota HARPI Melati Kota Pematangsiantar agar tetap mempertahankan dan melestarikan eksistensi budaya tata rias dari masing-masing daerah, terutama mengingat masyarakat Pematangsiantar yang heterogen, terdiri dari berbagai suku, adat istiadat dan budaya,” pinta Susanti.
Walikota juga berharap DPC HARPI Melati Kota Pematangsiantar semakin berkembang, dan mampu mewujudkan tujuan organisasi untuk merangkul para penata rias di Kota Pematangsiantar. Dimana Pemko akan selalu mendukung demi meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat.
Dalam rangka meningkatkan serta mewujudkan pendidikan non formal di Dinas Pendidikan, lanjut Susanti, Pemko akan memberikan peralatan rias bagi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang berada di bawah naungan HARPI Melati Kota Pematangsiantar.
“Kepada bapak ibu yang mempunyai LPK, langsung saja memberikan proposal dan diserahkan ke Dinas Pendidikan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPD HARPI Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Hj Faujiah Nur Lubis, dalam sambutannya mengatakan agar pengurus DPC HARPI Melati Kota Pematangsiantar yang telah dikukuhkan agar berkoordinasi dengan Pemko, terlebih dengan DPD HARPI Sumut dalam hal mengembangkan kebudayaan.
“Mari kita menjalin kerja sama dengan instansi yang ada di Kota Pematangsiantar ini dengan baik,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua terpilih DPC HARPI Melati Kota Pematangsiantar, Sri Astrida Danawati, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama keluarga besar DPC HARPI Melati Kota Pematangsiantar yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin kembali organisasi tersebut periode 2024-2029.
“Semoga saya bisa amanah dengan doa dan dukungan kita bersama,” ucapnya seraya mengharapkan kerjasama dan dukungan yang baik dari seluruh pengurus dan anggota DPC HARPI Melati Kota Pematangsiantar.
Di masa kepemimpinannya periode 2024-2029, Sri Astrida memiliki visi yakni menggalang kesatuan dan persatuan sesama organisasi HARPI Melati dan meningkatkan pengetahuan untuk melestarikan budaya pengantin tradisional dan inovasi (modern).
Selain visi tersebut, Sri Astrida juga memiliki misi demi pengembangan organisasi yang dipimpinnya, yaitu ikut serta meningkatkan mutu tata rias pengantin yang sudah dibakukan, serta mencerdaskan generasi yang bergerak di bidang tata rias pengantin melalui lembaga Pelatihan (LKP). (PR/nda)