Siantar — Perumda Tirta Uli Kota Pematangsiantar akan melakukan pengerjaan pemindahan pipa distribusi utama yang tertanam di tepi jalan Siantar – Saribudolok. Proses ini akan berdampak pada terjadinya gangguan pelayanan air untuk sementara, ke sebagian wilayah pelanggan.
Kepala Bagian Transmisi dan Distribusi (Trandist) Perumda Tirta Uli, Jumirin, mengatakan, pemindahan pipa tersebut harus dilakukan sekaitan dengan pelebaran jalan di sekitar exit tol di lokasi tersebut. Sehingga pipa yang selama ini tertanam di sisi jalan itu harus dipindahkan. Proses pemindahannya ditargetkan akan berlangsung selama dua hari, yakni 5-6 Juni 2025.
“Kebetulan di sini ada dua pipa, yaitu pipa induk 16 inci sama 10 inci. Untuk hari pertama kita lakukan pekerjaan 16 incinya dulu, kemudian hari keduanya nanti 10 inci itu akan dilakukan. Jadi pekerjaan ini memakan waktu dua hari,” jelas Jumirin saat meninjau kesiapan untuk proses pemindahan pipa, Selasa sore (4/6/2024).
Proses ini dikatakannya akan berdampak pada gangguan aliran air ke sekitar 20.000 pelanggan yang ada di Siantar dan Simalungun.
Untuk itu Jumirin mewakili manajemen Perumda Tirta Uli mengimbau masyarakat untuk mengisi bak atau wadah penampungan di rumah masing-masing guna menjaga ketersediaan stok air.
“Kepada pelanggan Perumda Tirta Uli kami mohon doanya agar pekerjaan ini dapat selesai tepat waktunya. Kemudian bagi pelanggan yang mengalami gangguan layanan air minum kami mohon maaf dan kami mohon bersabar semoga ke depannya air kita dapat dinikmati pelanggan,” tandasnya. (PR/nda)